Asam askorbat atau sering dikenal Vitamin C merupakan vitamin yang sangat bermanfaat untuk tulang atau jaringan penghubung serta otot atau pembuluh darah. Asam askorbat ini akan membantu tubuh menyerap zat besi yang dibutuhkan dalam memproduksi sel darah merah. Manfaat lain dari vitamin C ini yaitu untuk mengobati serta mencegah defisiensi atau kurangnya vitamin C dalam tubuh. Selain itu, vitamin C ini juga memiliki peran penting dalam menjaga daya tahan tubuh Anda (Baca juga Vitamin Buat Daya Tahan Tubuh yang Bagus dan Aman).
Informasi
Selain dari mengonsumsi obat atau suplemen, untuk mendapatkan kebutuhan asam askorbat Anda bisa memperolehnya dari makanan seperti buah jeruk, tomat, kiwi, stroberi dan sayuran berdaun.
Dosis
Dosis dan aturan pakai harusnya sesuai dengan resep dari dokter. Adapun dosis vitamin C (asam askorbat) untuk orang dewasa antara lain:
- Dosis untuk suplemen makanan: oral, IM (suntik ke dalam otot) IV (intravena/infus ke pembuluh darah), subkutan 50-200 mg per hari.
- Dosis untuk mengasamkan kemih: oral, IM, IV 4-12 g per hari yang terbagi dalam 3-4 dosis.
- Untuk defisiensi vitamin C: oral, IM, IV subkutan 100-250 mg 1 kali atau dua kali sehari selama minimal dua minggu.
Sedangkan dosis vitamin C yang diberikan untuk anak-anak yaitu:
- Dosis untuk suplemen makanan: oral, IM, IV subkutan: 35-100 mg per hari
- Dosis untuk mengasamkan kemih: oral, IM, IV, subkutan 500 mg setiap 6-8 jam
- Untuk defisiensi vitamin C: oral, IM, IV, subkutan 100-300 mg per hari yang dosisnya terbagi selama minimal dua minggu.
Kontraindiksasi
Interaksi dengan Obat Lain
Beberapa obat-obatan lain yang kontraindikasi dengan asam askorbat antara lain: obat kemoterapi, obat hormon estrogen, aluminium, protease inhibitor, warfarin serta statin dan niacin.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Kelompok Orang Berisiko
Beberapa masalah kesehatan lain yang dapat mempengaruhi kinerja asam askorbat yaitu:
- Batu ginjal, sehingga penggunaan dosis vitamin yang tinggi akan meningkatkan resiko batu ginjal di saluran kemih
- Masalah pada darah, kemungkinan menyebabkan masalah pada darah dari konsumsi vitamin C yang tinggi
- Diabetes Mellitus type 2, dosis sangat tinggi vitamin C dapat mengganggu tes gula pada urine
- Kekurangan Glucose 6-phosphate dehydrogenase (G6PD) dosis tinggi vitamin C menyebabkan anemia hemolitik
Efek Samping
Ada beberapa efek samping yang ditimbulkan dari pengonsumsian vitamin C. Anda harus segera minta bantuan medis jika mengalami tanda-tanda atau reaksi alergi seperti ini:
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
- Gatal-gatal
- Pembengkakan pada area wajah, bibir, lidah dan tenggorokan
- Kesulitan bernapas
Anda harus menghentikan pemakaian asam askorbat dan segera hubungi dokter jika mengalami:
- Demam, menggigil, peningkatan untuk buang air kecil, timbul rasa sakit atau kesulitan saat buang air kecil
- Nyeri sendi, nyeri pada perut, mudah lelah dan terasa lemas dan berat badan menurun
- Nyeri pada bagian bawah punggung yang terasa parah dan terdapat darah pada air seni
Adapun efek samping ringan yang biasanya muncul dari mengonsumsi asam askorbat antara lain:
- Mual, diare dan kram pada perut
- Mulas dan sakit perut
Cara Konsumsi
Cara aturan pakai dalam mengonsumsi vitamin C atau asam askorbat harus sesuai dengan aturan minum suplemen yang tercantum pada kemasan produk dan yang telah diresepkan oleh dokter Anda. Anda tidak dianjurkan menggunakan asam askorbat ini dalam takaran jumlah yang lebih sedikit atau lebih banyak dari dosis yang telah direkomendasikan.
Kecukupan gizi yang dianjurkan untuk kebutuhan asam askorbat dalam tubuh tentu akan meningkat seiring dengan bertambahnya usia, maka ikuti saran dan petunjuk dari dokter Anda. Selain dokter, Anda juga dapat mengacu pada rekomendasi milik Kementerian Kesehatan RI terkait asupan gizi harian. Saat Anda akan mengonsumsi vitamin C ini, sebaiknya minum air yang cukup banyak.
Jaminan Lifepack untuk Anda
Jika Anda minum vitamin C dalam bentuk tablet kunyah, jangan langsung menelannya karena Anda harus mengunyahkan terlebih dahulu. Untuk vitamin C dalam bentuk permen karet kemungkinan harus dikunyah cukup lama baru selanjutnya dibuang.
Jika kemasan dalam bentuk tablet versi extended-release, Anda tidak disarankan mengunyah, menghancurkan atau mematahkan vitamin C. Sebaiknya Anda menelan tablet ini secara utuh. Sedangkan cara mengonsumsi vitamin C dalam bentuk cair, pastikan Anda mengetahui takarannya dengan baik sesuai dosis atau gelas obat. Jika Anda tidak memiliki peralatan untuk mengukur dosisnya, Anda dapat membelinya di apotek terdekat di rumah Anda. Untuk asam askorbat dalam bentuk tablet oral, sebaiknya Anda simpan dalam kemasannya sampai Anda siap untuk mengonsumsinya.
5 Alasan Beli Obat di Lifepack
Adapun vitamin C dalam bentuk tablet hisap, sebaiknya Anda menggunakan tangan yang kering untuk memegang vitamin ini dan masukkan ke dalam mulut Anda. Anda tidak disarankan menelan seluruh tablet, maka biarkan larut dalam mulut tanpa mengunyahnya. Lalu hisap vitamin ini beberapa kali sampai tablet larut.
Beli obat tanpa perlu antri di apotek dengan Lifepack. Unduh aplikasi Lifepack melalui Google Play Store maupun App Store sekarang. Atau Anda bisa dapatkan rekomendasi produk suplemen dan vitamin terbaik di Jovee.